Sabtu, 30 April 2016

Cerita Seduh : Red Bourbon


Saya lagi punya project kecil untuk mencatat setiap kopi yang diseduhkan buat saya. Namanya Brewing Story Project atau bahasa gampangnya cerita seduh. Dalam cerita super singkat, saya pingin menampilkan profil seduhan yang dikasih ke saya secara detil, berikut penyeduhnya, notes yang timbul, dan foto. Belum selengkap itu sih, tapi ini lagi usaha. Dimulai dari kopi.


Kenapa saya melakukan ini? Sederhana aja, sambil belajar, sembari menghargai setiap seduhan dan karya orang lain. Saya buka pakai cerita pertama ya.


Awal April lalu, saya baru pulang dari Jogja dan membawa bekal biji kopi dari salah satu kedai kopi favorit di Jogja, Red Bourbon. Kenapa saya beli Red Bourbon, padahal yang disarankan ke saya adalah Sunda Geisha? Sebenarnya alasannya adalah karena dalam salah satu post instagram kedai tersebut, ada cerita tentang seseorang yang selalu datang ke kedai dan selalu pesan red bourbon. Selain red bourbon, dia tak pernah bereaksi. Jadi saya penasaran, apakah red bourbon seenak itu hingga membuatnya tak bisa pindah ke lain hati? Yaudah, saya beli deh 100 gram. Di Lampung, saya minta diseduhkan pakai Kalita. Berikut detailnya. 


Teknik seduh : Kalita
Profil kopi : semi washed, light roasted
Brewer : Ibnu
Rasio kopi dan air  1:13
Grind size : 3.5
Suhu air awal : 82 C
Lama ekstraksi : 45 detik
Total waktu seduh : 2,5 menit
Catatan flavor : gula aren, buah




Tidak ada komentar:

Posting Komentar